Saatnya UMKM Bangkit: Desa Panca Mukti Menuju Kampung Batik Khas Bengkulu

Saatnya UMKM Bangkit: Desa Panca Mukti Menuju Kampung Batik Khas Bengkulu

Desa Panca Mukti, yang terletak di Kabupaten Bengkulu Tengah, menjadi saksi geliat kebangkitan UMKM melalui program pelatihan Batik Besurek Bengkulu. Kegiatan bertajuk Pemberdayaan Tenaga Kerja Mandiri Usaha Batik Tulis ini dilaksanakan pada 29 Desember 2020 dan merupakan kolaborasi antara Fatayat NU dan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Program ini menjadi langkah konkret untuk mempersiapkan masyarakat desa agar mampu bersaing di sektor industri kreatif, khususnya produsen batik khas Bengkulu.

Pembukaan acara dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Bengkulu Tengah, Bapak Amrullah, yang menyampaikan sambutan sekaligus dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, beliau mengungkapkan bahwa motif batik khas Benteng seperti manggis dan durian sudah layak dikenal secara luas sebagai Batik Khas Bengkulu. Ia berharap agar pelatihan ini mampu mendorong lahirnya batik Bengkulu asli yang lebih inovatif dan kompetitif di pasar lokal maupun nasional.

Sebanyak 20 peserta dari Desa Panca Mukti turut ambil bagian dalam pelatihan ini. Mereka tidak hanya mendapatkan pelajaran teknik dasar membatik seperti pencantingan, pewarnaan, hingga fiksasi warna, tetapi juga memperoleh bekal ilmu kewirausahaan dari Dinas Tenaga Kerja Provinsi Bengkulu. Selain itu, mereka juga mengikuti sesi penguatan strategi pemasaran dari Rumah Kreatif BUMN sebagai bagian dari upaya menciptakan IKM Batik Bengkulu yang mandiri dan siap bersaing.

Kegiatan pelatihan ini berlangsung selama tiga hari dengan rincian dua hari untuk praktik membatik dan satu hari untuk persiapan program pemagangan dan pendampingan lanjutan. Dalam tahapan pendampingan ini, Peuy Batik, bersama Fatayat NU, akan secara aktif membina peserta hingga mampu menghasilkan produk batik Besurek modern yang bernilai jual tinggi. Hal ini menjadi komitmen Peuy Batik dalam mendukung pelestarian batik Rejang Bengkulu serta pengembangan batik ecoprint Bengkulu yang lebih ramah lingkungan.

Melalui Zoom Meeting, Asisten Menteri Ketenagakerjaan, Ibu Khizanah Ratna, turut menyapa dan memotivasi peserta. Dalam sambutannya, ia berharap agar pelatihan ini membawa manfaat berkelanjutan, baik dari sisi sosial, ekonomi, maupun budaya. Ia menegaskan bahwa pelatihan ini bukan hanya tentang membatik, tetapi juga tentang membangun desain batik eksklusif Bengkulu yang mampu menjadi identitas lokal.

Komitmen Desa Panca Mukti terhadap program ini semakin jelas dengan adanya penandatanganan prasasti oleh Bupati Bengkulu Tengah, Bapak Fery Ramli. Penandatanganan ini merupakan bentuk peresmian awal bahwa Desa Panca Mukti akan dikembangkan sebagai kampung batik khas Bengkulu, sekaligus menjadi tempat produksi batik khas Bengkulu yang terintegrasi dengan edukasi dan pelatihan berkelanjutan.

Mari ikuti perjalanan Peuy Batik dalam berita ini. Temukan cerita inspiratif di balik karya-karya batik kami. Klik tautan untuk pengalaman berita yang memukau! Selamat menikmati!

Dengan pelatihan ini, diharapkan akan lahir berbagai produk turunan seperti jaket batik Bengkulu, outer batik elegan, dan layanan pesan batik custom Bengkulu yang bisa dipasarkan secara online melalui peuybatik.com. Langkah ini menjadi strategi penting agar batik Bengkulu online bisa menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan daya saing UMKM lokal.

Peuy Batik optimis bahwa kolaborasi lintas sektor ini akan memberikan dampak signifikan bagi pemberdayaan ekonomi desa. Selain memperkenalkan batik motif kaligrafi Bengkulu dan ragam motif lokal lainnya, pelatihan ini membuka akses terhadap jual batik Bengkulu harga terbaik dan menjadikan batik sebagai pilihan utama untuk pakaian formal dan seragam kantor. Dengan semangat gotong royong, kini saatnya UMKM bangkit dan Desa Panca Mukti siap menjadi wajah baru batik Bengkulu yang membanggakan.